Pemekaran Sebatik Masih Ada Celah

Pemekaran Sebatik Masih Ada Celah
TANJUNG SELOR – Meski kesempatan pemekaran Sebatik, sulit dieksekusi sebelum adanya gubernur definitif di Kaltara, namun anggota Komisi V DPR RI, Dr. Hetifah Sjafudian tetap optimis.

Ia tetap yakin, pemekaran masih terbuka lebar sebelum Pilgub Kaltara. “Masih ada celah pemekaran sebelum ada gubernur definitif tahun 2015 nanti,” ujarnya ditemui di Gedung Pemprov Kalimantan Utara, Tanjung Selor, Selasa 29/10/13. Menurutnya, Sebatik menjadi masalah nasional karena berbatasan langsung dengan Malaysia. Pemekaran, bukan semata kebutuhan warga Sebatik dan Kaltara. Tapi, menjadi kebutuhan nasional. Ia mengakui adanya informasi pemekaran bisa dilakukan paska 2015 lantaran kental nuansa politik di lingkup DPR RI.

“Tarik ulur dalam politik itu biasa. Tapi, dalam politik tidak ada istilah gagal. Kita harus optimis Sebatik bisa dimekarkan sebelum 2015,” jelasnya. Dirinya memahami jika bukan berada dalam komisi terkait, yakni Komisi II. Meski ia berada di Komisi V, namun, ia berjanji akan terus memperjuangkan pemekaran Sebatik.

"Jangan menyerah. Tidak ada alasan Sebatik tidak dimekarkan secepatnya. Ini masalah politik saja"

Lobi-lobi pun terus dilakukan. “Jika mentok, kita masuk lewat jalur pemerintah untuk mengusulkannya. Jangan berkecil hati,” pintanya. Di DPR sendiri, ada 250 usulan daerah yang meminta menjadi daerah otonomi baru, termasuk Sebatik. Dari jumlah itu hanya dikabulkan 65 DOB, dan Sebatik tidak termasuk di dalamnya.

“Jangan menyerah. Tidak ada alasan Sebatik tidak dimekarkan secepatnya. Ini masalah politik saja.” Pihaknya berjanji akan terus memperjuangkannya sampai tuntas.

Editor: rap

Sumber : SuaraKaltara.com

Sebatik Terkait

DOB Kota Sebatik