BNPP Tinjau Sebatik, Percepat Operasional PLBN dan Infrastruktur

BNPP Tinjau Sebatik, Percepat Operasional PLBN dan Infrastruktur

KBRN, Nunukan: Sekretaris Utama Badan Nasional Pengelola Perbatasan Republik Indonesia (BNPP RI), Komjen Pol. Makhruzi Rahman, melanjutkan kunjungan kerjanya ke Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan, setelah sebelumnya meninjau wilayah perbatasan di Krayan. Kunjungan yang berlangsung Kamis, (8/5/2025) didampingi oleh Wakil Gubernur Kalimantan Utara Ingkong Ala dan Wakil Bupati Nunukan Hermanus.

Dalam agenda kunjungan, rombongan menyasar sejumlah titik strategis perbatasan, yakni Patok Perbatasan PB 02 di Desa Aji Kuning, Patok 1 di samping Kantor Camat Sebatik Utara, Pangkalan Posal, pelabuhan lama Sungai Nyamuk, hingga Pelabuhan PLBN Sebatik.

Salah satu perhatian utama adalah permasalahan rumah-rumah warga yang terdampak pergeseran patok perbatasan Indonesia-Malaysia.  Komjen Makhruzi menyoroti adanya tenggat waktu dari pihak Malaysia bagi warga yang berada di wilayah yang secara administratif masuk ke Malaysia akibat perubahan patok yang telah disepakati kedua negara.

Persoalan lain yang mencuat adalah kebutuhan pembangunan jalan baru menuju kantor Camat Sebatik Utara. Jalan lama yang selama ini digunakan masyarakat kini berada di wilayah Malaysia sehingga dibutuhkan jalur alternatif di wilayah Indonesia.

Saat meninjau Pelabuhan PLBN Sebatik, Komjen Makhruzi menjelaskan bahwa pelabuhan tersebut belum dapat difungsikan karena statusnya sebagai pelabuhan internasional tidak memungkinkan aktivitas bongkar muat domestik. 

Untuk itu, BNPP RI bersama Pemprov Kaltara dan Pemkab Nunukan sepakat membenahi pelabuhan lama Sungai Nyamuk agar dapat difungsikan untuk kepentingan domestik. Langkah ini diambil agar PLBN Sebatik dapat segera difungsikan sebagai pelabuhan internasional yang melayani rute Sebatik–Tawau.

“PLBN Sebatik adalah pelabuhan internasional. Tapi masyarakat kita masih butuh pelabuhan domestik. Jadi, kami bersama Wakil Gubernur dan Wakil Bupati sepakat benahi pelabuhan lama Sungai Nyamuk. Dengan begitu, PLBN Sebatik bisa segera kita operasikan sebagai pintu resmi ke Malaysia,” ujar Komjen Makhruzi.

Sumber : RRI Tarakan

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url