Sempat beredar kabar bahwa telah diketemukan 7 Nelayan yang hilang beberapa hari yang lalu dan saat ini dirawat di RSUD Tarakan. Namun setelah dikonfirmasi ternyata bukan ke tujuh Nelayan Sebatik itu yang dimaksud.
"Kami sudah menghubungi petugas di Tarakan, namun bukan Nelayan dari Sebatik yang ditemukan," jelas Komandan Pos Pol Air kepada Kaltaranews di sela-sela acara HUT Bhayangkara di Polsek Sebatik. "Kami masih terus melakukan pencarian dibantu dengan Nelayan-nelayan sebatik. Bahkan kami sudah berkoordinasi di Pos-Pos yang ada di Tarakan, Bunyu dan KTT." lanjut pria yang sudah lama di tugaskan di Sebatik.
Pencarian kapal nelayan yang memuat 7 penumpang tersebut tidak diketemui tanda-tanda keberadaannya. Diduga Kapal Nelayan tersebut dirampok karena kapal tersebut memuat 17 peti ikan dan udang.
"Saya sudah mencari berhari-hari. Tapi belum juga ada tanda-tandanya" ucap ibu Fatimah sambil mengusap air matanya.
"Saya harap petugas tak berhenti sampai ada kabarnya," harap Fatimah yang cemas.
Sebelumnya diberitakan enam orang, ternyata tujuh orang nelayan Sebatik hilang dalam pelayaran dari Berau menuju Sebatik pada, mereka sempat dilaporkan hilang sejak hari Selasa 26 Juni 2012 yang hingga kini belum diketahui keberadaannya. (kam/kal1)
Sumber : KaltaraNews
#Musibah
