Speedboat yang Dinaiki 13 Staf Kemendes 8 Jam Terombang-ambing di Laut
Speedboat yang ditumpangi belasan staf Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi dari Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, terombang-ambing di laut saat menuju Kota Tarakan karena diempas angin kencang.
Kasubag Humas Bakamla RI Kapten Mar Murdiono di Nunukan membenarkan kejadian yang menimpa 13 staf Kemendes dan PDTT tersebut hingga meminta bantuan Bakamla RI mengevakusi.
Setelah mendapatkan laporan dari salah seorang staf Kemendes yang menumpangi speedboat tersebut, Bakamla RI dengan menggunakan KN Gajah Laut langsung menuju lokasi kejadian sekitar pukul 24.00 Wita.
Sesuai informasi dari salah seorang staf Kemendes tersebut, kejadiannya pada Kamis (17/8) sekitar pukul 17.00 Wita. Speedboat yang mereka tumpangi tidak mampu melanjutkan pelayaran karena angin kencang dan gelombang laut tinggi.
"Speedboat yang ditumpanginya tidak mampu melawan empasan angin kencang ditambah gelombang laut tinggi menyebabkan terombang-ambing di laut sekitar delapan jam lamanya," kata Murdiono seperti dilansir Antara, Jumat (18/8).
Tim Bakamla RI yang akan melakukan pertolongan dipimpin langsung Deputi Operasi Bakamla RI Laksma Rahmat Eko Raharjo dengan jajarannya menuju lokasi kejadian pada koordinat 3.516010,117.756290.
Selama dalam perjalanan dari Pulau Nunukan menuju lokasi terdamparnya speedboat staf Kemendes dan PDTT tersebut, ternyata dekat dari posisi KRI Krapu yang sedang melakukan patroli laut.
Akhirnya Tim Bakamla RI berkomunikasi dengan KRI Krapu untuk memberikan pertolongan terhadap belasan staf Kemendes yang akan pulang ke Jakarta, Jumat (18/8) pagi.
Murdiono mengungkapkan 13 staf Kemendes tersebut berhasil dievakuasi dengan selamat sekitar pukul 01.00 Wita dan tiba di Pangkalan TNI AL Kota Tarakan sekitar pukul 07.30 Wita.
Belasan staf Kemendes PDTT ini mengikuti upacara HUT Ke-72 Kemerdekaan RI bersama Menteri Desa dan PDTT Eko Putro Sandjojo di Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan.
Sumber : https://kumparan.com/@kumparannews/speedboat-yang-dinaiki-13-staf-kemendes-8-jam-terombang-ambing-di-laut (18 Agustus 2017 18:28 WIB)
