Bupati Lantik Pengurus Pertama HKTI di Kecamatan se- Pulau Sebatik
Warta Humas - Bertempat di gedung aztrada 88, Sungai Nyamuk kecamatan Sebatik Timur Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid menyerahkan langsung Rekomtek Peremajaan Kelapa Sawit Rakyat se-Pulau Sebatik seluas 363.7 hektar, dengan nilai Rp. 9.092 Milyar. acara ini juga dirangkaikan dengan pelantikan pengurus HKTI se-pulau Sebatik.
Mengawali rangkaian acara penyerahan Rekomtek sebelumnya diadakan sosialisasi, Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Bantuan Pengembangan Lumbung Pangan Masyarakat Senilai Rp. 80 juta.
Acara yang cukup meriah ini dihadiri sekitar 300 orang yang datang dengan penuh antusias memadati gedung pertemuan terbesar di Pulau Sebatik ini.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Nunukan Cholid Muhammad, tokoh masyarakat dan pengusaha sawit Sebatik H. Herman Baco dan juga Camat Sebatik Timur Wahyuddin, S. Sos. Tampak hadir juga Sekcam Sebatik Utara Supriyanto, S. IP, Kabag humas dan protokol Hasan Basri, S.IP, beberapa tokoh masyarakat, Pimpinan Bank Kaltimtara Cabang Nunukan Fahmi Faradin, Ketua BPJS Nunukan Tatet Fuadi, Danramil 0911-02/Sbt yang diwakili Sertu Wahyudi, Para Kades se - Pulau Sebatik, Pengurus HKTI se - Pulau Sebatik dan para PPL Pertanian se-Pulau Sebatik.
Mengawali sambutan, Bupati Nunukan mengatakan bahwa bantuan-bantuan itu sangat berarti terutama bagi masyarakat petani sawit, karena selama ini mungkin petani mendapatkan bibit kelapa sawit dari sumber yang tidak jelas. Bahkan ada yang memungut bibit sawit dari kebun tetangga.
" Kalau dengan cara demikian sudah tentu produksinya tidak bisa diharapkan maksimal dan sulit untuk meningkatkan kesejahteraan petani, maka beruntunglah bahwa Pemerintah telah meluncurkan Program Peremajaan Kelapa Sawit pada perkebunan rakyat, sehingga petani dapat mengganti pohon kelapa sawit yang tidak produktif itu dengan bibit yang telah dijamin kualitasnya, karena bersertifikat resmi," papar Bupati Laura.
Lebih lanjut Laura menyampaikan bahwa pemerintah daerah akan terus memperjuangkan agar kesejahteraan petani terus meningkat, dan bukan cuma bantuan bibit yang akan diperjuangkan melainkan juga bantuan lain seperti pupuk.
" Optimisme di kalangan petani harus disemaikan karena masa depan perkebunan sawit akan semakin cerah seiring dengan ditemukannya BBM berbahan nabati yang nantinya akan bisa menggantikan BBM yang beredar saat ini, ini sungguh luar biasa karena tentunya ketergantungan terhadap BBM saat ini bisa dikurangi", tambah Laura.
Laura juga bertutur bahwa diawal pembentukan HKTI Kabupaten Nunukan dia bersiap menerima amanah selaku ketua HKTI karena sejalan dengan visi dan misi agrobisnis dibawah pemerintahannya, disamping itu dia yakin bahwa lokasi lahan yang cukup luas untuk pertanian akan dengan cepat mengakselerasi meningkatnya pendapatan masyarakat Nunukan yg sebagian besar petani.
Dan terkait dengan pelantikan HKTI se-Pulau Sebatik, sebelum mengakhiri sambutannya Bupati Laura mengingatkan agar kepengurusan HKTI di tingkat kecamatan yangbtelah terbentuk ini untuk dapat lebih dekat dengan petani.
"Karena pengurusnya adalah petani sendiri disamping didampingi oleh praktisi pertanian sebagai upaya untuk menyatukan langkah, oleh karena saya harap para pengurus HKTI di kecamatan untuk menjadi mata dan telinga pemerintah dalam membangun pertanian, sektor yang menjadi prioritas dalam pembangunan Kabupaten Nunukan", Tutur Bupati Laura yang merupakan Ketua HKTI Kabupaten Nunukan ini sembari menutup sambutannya.
Adapun penyerahan Rekomtek diberikan kepada Ketua Gapoktan Tani Cemerlang Kecamatan Sebatik Tengah, Ketua Gapoktan Harapan Jaya Kecamatan Sebatik Tengah, Ketua Gapoktan Tani Lestari Kecamatan Sebatik Tengah dan Ketua Gapoktan Mamminasae Kecamatan Sebatik Timur.
Acara di akhiri dengan pelantikan Pengurus Kecamatan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia se Pulau sebatik dan dilanjutkan dengan prosesi ucapan selamat. (Humas)
Sumber : facebook.com/pemkabnunukan (22 Juli 2019)
